Sistem otot
sistem gerak
dibagi 2 yaitu:
1. Sistem otot
2. Sistem rangka
Otot merupakan
alat gerak aktif yang menyebabkan tulang dan struktur pendukung terjadi gerakan
karena otot mengalami kontraksi dan relaksasi.
Adapun fungsi dari
otot adalah :
a. Pergerakan
b. Stabilitas
c. Memproduksi panas
Otot pergerakan
antara lain :
1) Otot rangka (lurik)
Dinamakan
otot rangka karena melekat pada pada tulang (rangka) dan berfungsi untuk
mengerakan tulang yang melekat padanya. Otot lurik mempunyai ciri-ciri yaitu
berbntuk memanjang dengan intinya terletak ditepi. Oto lurik berekja secara
sadar sehingga cepat lelah.
2) Otot jantung
berbentuk menyerupai otot rangka
tetapi initnya terletak ditengah. Selain itu, perbedaannya dengan otot rangka
yaitu pada pada otot jantung terdapat anastomosis. Anastomosis merupakan
penggabungan (jembatan) beberapa cabang otot yang memanjang. Otot jantug
bekerja secara tidak sadar sehingga tidak cepat lelah
3) Otot Polos
otot polos memiliki ciri berbentuk
fusiform, berinti satu terletak ditengah,tidak meekat pada tulang dan
aktivitasnya lebih lambat, bekerja secara tidak sadar sehingga tidak cepat
lelah.otot polos terdapat pada : saluran pernapasan, saluran pencernaan dan
saluran ekskresi
Fungsi otot
Stabilitas yaitu ikatan yang kuat dengan tulang menstabilkan kerjasama untuk
gerakan. Comtohnya yaitu otot kecil yang terikat dengan kuat pada vertebrae
menstabilkan kolumna spinalis
Fungsi otot
menghasilkan panas yang dihasilkan dari kontraksi otot untuk membantu mnejaga
temperatur tubuh sehingga tubuh tetap hangat ketika suhu udaranya dingin.
Mekanisme kerja
otot
Sebagai alat gerak
aktif otot memilki kemampuan :
·
Kontraktibilitas
yaitu kemampuan untuk memendekkan dari ukuran semula
·
Ekstensibilitas
yaitu kemampuan untuk memnjangkan otot dari ukuran semula
·
Elastifitas
yaitu kemampuan untuk kembali keukuran semula
Dalam melakukan
aktivitasnya otot didukung oleh 3 macam protein
yaitu miogen (protein yang mudah
larut dalam air), miosi, dan aktin (keduanya merupakan protein yang tidak mudah
larut dalam air dan ketika digabungkan akan membentuk aktomiosin atau protein
utama dalam otot.
Beberapa gerakn
yang dihasilkan oleh otot yaitu :
Fleksi
yaitu gerakan menekuk yang merupakan lawan dari ekstensi atau gerakan
meluruskan misalkan pada siku, lutut dan ruas-ruas jari
Abduction
yaitu gerakan gerakan yang menjauhi tubuh merupakan lawan dari adduksi
(mendekati tubuh), misalnyagerak tungkai dan tangan.
Depression
yaitu gerakan menurunkan sedangkan lawannya elevasi atau gerakan
menaikkan/mengangkat missalnya gerakan lengan mengangkat dan menurunkannya
kembali.
Gangguan pada otot
:
Kejang
otot (keram)
Stiff
(kaku leher)
Tetanus
yaitu kejang otot karena toksin bakteri Clostridium tetani
Hernia
yaitu otot dinding perut lemah, usus melorot kebawah dan masuk kerongga perut
Hypertrofi
yaitu otot membesar karena aktivitas berlebihan